Djarot: Yang Sumut Inginkan Pemimpin Yang Melayani

Share this:
ARIS-BENTENGTIMES.com
H Djarot Saiful Hidayat disambut warga pada acara pengukuhan Relawan DJOSS di Jalan Musyawarah Pasar 3,5 Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, Sabtu (7/4/2018).

HINAI, BENTENGTIMES.com – H Djarot Saiful Hidayat memimpin langsung Pengukuhan Tim Pemenangan Pujakesuma Centre Kabupaten Langkat. Pengukuhan berlangsung di Jalan Musyawarah Pasar 3,5 Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, Sabtu (7/4/2018).

Amatan BENTENGTIMES.com, Djarot disambut dengan tarian Melayu yang dipersembahkan anak-anak PAUD, kemudian penampilan Reog Ponorogo.

Pada kegiatan tersebut, Djarot menyampaikan bahwa Sumatera Utara itu butuh pemimpin yang melayani, pemimpin yang mengabdi untuk mensejahterakan masyarakat.

H Djarot Saiful Hidayat bersalaman dengan para relawan pada acara pengukuhan Relawan DJOSS di Jalan Musyawarah Pasar 3,5 Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, Sabtu (7/4/2018).

“Kalau bahasa Bataknya, parhobas,” sebut H Djarot di hadapan ribuan warga Hinai yang didominasi ibu-ibu.

Djarot menyampaikan, yang dibangun itu, pertama sumber daya manusianya. Membangun SDM supaya otaknya cemerlang, hatinya senang, perut kenyang dan isi dompet tidak kurang.

Supaya otaknya pintar, masih kata Djarot, maka diluncurkan Kartu Sumut Pintar. Pelajar setingkat SMA/SMK yang tidak mampu bebas biaya sekolah. Kemudian yang ingin melanjutkan pendidikan ke universitas negeri, tapi tidak mampu akan diberikan beasiswa Rp12 juta per tahun. Lalu, supaya hati senang maka harus sehat. Maka diluncurkan Kartu Sumut Sehat.

“Jadi, bapak ibu yang kurang mampu, kalau sakit tidak usah takut ke rumah sakit. Lewat Kartu Sumut Sehat, yang tidak mampu gratis berobat,” tutur Djarot.

H Djarot Saiful Hidayat berdialog dengan warga pada acara pengukuhan Relawan DJOSS di Jalan Musyawarah Pasar 3,5 Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, Sabtu (7/4/2018).

Kemudian, agar perutnya kenyang, dompetnya tidak kurang, Djarot menjelaskan, akan ada Kartu Sumut Sejahtera. Ia mencontohkan untuk petani. Ketika panen raya, pemerintah harus memberikan jaminan harga.

Kemudian, bagi pedagang, diberikan bantuan modal agar tidak sampai berurusan dengan rentenir.

Mantan Walikota Blitar 2 periode ini juga mengingatkan bahwa Djarot memang orang Jawa, Sihar Sitorus orang Batak. Tapi Djarot bukan milik orang Jawa saja, Sihar juga bukan milik orang Batak, tapi milik warga Melayu, Cina, Nias, Aceh, Banjar, India, Minang dan semua suku yang ada di Sumatera Utara.

“Kalau bapak-ibu ingin DJOSS menang, sampaikan ke tetangga, ke teman-teman, ke saudara. Bukan hanya di Hinai saja tapi di seluruh daerah di Sumut. Tolong sampaikan salam hormat saya, sekaligus mohon doa restunya,” ujar Calon Gubernur Sumatera Utara Nomor Urut 2 ini.

H Djarot Saiful Hidayat disambut warga pada acara pengukuhan Relawan DJOSS di Jalan Musyawarah Pasar 3,5 Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, Sabtu (7/4/2018).

Pada acara tersebut, turut hadir Presiden Pujakesuma H Suratman, Ketua Tim Pemenangan Pujakesuma Centre Sumut H Sujarwono, Endang dan para sepuh Pujakesuma lainnya.

Suratman menyampaikan agar jangan lupa tanggal 27 Juni 2018, datang ke TPS untuk menyampaikan hak suaranya.

Ribuan masyarakat Paguyuban Keluarga Besar (PKB) Putra Jawa Kelahiran Sumatera (PKB-Pujakesuma), juga tampak memadati lokasi acara. Di antara ribuan masyarakat itu tampak ibu-ibu lebih mendominasi.

Share this: