70 Persen Korban Kebakaran Pabrik Mancis di Binjai Teridentifikasi

Share this:
BMG
Warga berkerumun menyaksikan jenazah para korban kebakaran pabrik korek gas di Binjai, Kabupaten Langkat, Jumat (21/6/2019). Sedikitnya 30 orang korban tewas dalam insiden ini.

Puluhan pekerja yang berada dalam rumah merangkap pabrik itu tidak bisa keluar, sehingga mengakibatkan semuanya tewas. Api baru dapat dipadamkan setelah dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Langkat dan tiga unit milik Pemko Binjai tiba di lokasi.

Data sementara yang bersumber dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Langkat, jumlah korban kebakaran perakitan mancis di Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat berjumlah 30 orang, yakni Nurhayati, Yunita Sari, Pinja (anak Yunita Sari), Sasa (anak Yunita Sari), Suci/Aseh, Mia, Ayu, Desi/Ismi, Juna (anak Desi), dan Bisma (anak Desi).

Lalu Dhijah, Maya, Rani, Alfiah, Rina, Amini, Kiki, Priska, Yuni (Mak Putri), Sawitri, Fitri, Sifah (anak Fitri), Wiwik, Rita, Rizki (pendatang), Imar, Lia (mandor), Yanti, Sri Ramadhani, dan Samiati.

Sedangkan, empat karyawan selamat dari kebakaran, karena sedang istirahat makan. Karyawan tersebut, yakni bernama Dewi Novitasari (29), warga Dusun IV, Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Langkat, dan Haryani (30), warga Dusun II, Desa Mancang, Kecamatan Selesai, Langkat.

BacaOknum TNI Tewas Usai Konsumsi Narkoba di Diskotek Pinggiran Kota Binjai

BacaKebakaran Hebat di Kecamatan Binjai, Dua Rumah Warga Ludes

Kemudian Nuraidah (24), warga Desa Mancang, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, dan Ayu Anitasari (29), warga Dusun IV, Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Langkat. Sebanyak 30 korban kebakaran pabrik mancis (perakitan korek api) yang meninggal dunia di lokasi kejadian itu, yakni 25 orang dewasa dan lima anak-anak.

Share this: